Sepertinya semua orang sudah mulai lelah
dengan jejaring sosial nomor satu, Facebook. Perasaan sudah melakukan
ini, mencoba yang itu, atau berapa banyak foto lagi yang harus dibagi,
kerap muncul dan berujung pada rasa bosan. Mungkinkah Facebook
kehilangan para penggemarnya?
Sebuah survey yang dilakukan Reuters pada warga New York
pun mengungkap kadar kebosanan mereka pada Facebook. Selain bosan,
ternyata alasan 'tidak relevan' dan 'tidak berguna' juga muncul di
antara mereka.
"Saya mulai merasa malu ketika memperhatikan kelakuan diri
sendiri di Facebook, seperti melihat foto orang lain, orang yang
sebenarnya bukan teman saya," tutur salah satu koresponden, Max Cohn,
21.
Dari hasil survey Reuters tersebut, secara khusus ada
35% pengguna Facebook yang mengaku sudah mengurangi jatah mengakses
situs tersebut. Sementara peningkatan waktu mengakses Facebook hanya
mencapai angka 20% dari 79% pengguna.
Jika Anda juga sudah mulai bosan dengan Facebook, sebaiknya niat
Anda tersebut benar-benar serius. Sebab Facebook tidak akan membiarkan
Anda lepas begitu saja dari genggamannya.
Sree Sreenivasan, profesor dari Columbia University
menjelaskan bahwa Facebook memang diciptakan agar penggunanya tidak bisa
lepas dari jejaring sosial ini, baik melalui website maupun mobile.
Selain itu, aplikasi Facebook Camera juga ditengarai akan membuat
pengguna menjadi semakin terikat dan susah lepas.
Meskipun demikian, ada juga mantan pengguna Facebook yang mengaku
baik-baik saja setelah menonaktifkan akunnya. Adalah Farzana Ramzan,
34, pengguna yang memutuskan berhenti mengakses Facebook di awal tahun
2012.
"Rasanya luar biasa. Saya mulai lebih baik menjalani kehidupan
dan memprioritaskan sesuatu yang penting, karena saya melakukan hal yang
bertentangan yang kini sedang dilakukan kebanyakan orang," cerita
Ramzan, Seperti yang dikutip dari NY Daily News (03/07).
Sumber : www.merdeka.com
Sumber : www.merdeka.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar